Kabar hangatnya, setelah pelaku otomotif wilayah sekeliling Ponorogo, seperti wilayah kabupaten Trenggalek, Magetan dan Ngawi, mulai mengenal AMRF AHS Speed Shop, tanggapanya luar biasa.
Sebab, dinilai cukup strategis dan banyak membantu, saat memburu option part racing.
"Latar customer loyal ini juga beragam, dari pelaku racing rumahan sampai tuner top yang tiap bulan pergi ke Sentul, "sapa hangat Satrio Bangun Putra Pratama owner AMRF AHS Speed Shop.
Dia adalah putra H. David Surya Pratama, pemuka otomotif Jatim asal Ponorogo, yang kini digembleng menjadi pelaku enterpreneur.
Pelan tapi pasti, pangsa pasar speed shop yang berada di Jl. Ki Ageng Kutu, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo, ini terus meroket.
Bukan soal kecap nomer 1, tapi lebih ke pengaruh, kredibelitas dan nama baik Abah saya, sepanjang meramaikan dunia otomotif di tanah air.
"Sampai kalau customer mengorder option part, kategori racing tak lagi ragu, akan kejelasan kualitasnya, "jelas Rio sapaanya.
Tak jarang pula mereka memberi input, soal penambahan item option part dari jenis aftermarket sampai racing, yang lagi jadi incaran.
Setelah menyelami dan ikut terjun di admin, baru tahu option part racing sangat beragam jenisnya.
"Sampai untuk kebutuhan satu unit tipe motor, bisa menembus 35 item, "jelas Rio.
Tapi, ironisnya komposisi pasar saat ini, segmen modifikasi yang menjadi kontribusi terbesar, hingga 65%.
Terbagi tema modifikasi adventure dan matic di level bolt on.
Ketika membedah Modifikasi matic segmen bolt on, temanya juga beragam. Dari street racing, thai look, elegan dan touring.
Sejak awal buka AMRF AHS Speed Shop di empat bulan silam, masih didominasi oleh matic premium.
"Seperti All New N Max, Vario 150, All New PCX 160, Beat dan Scoopy, "detail Rio.
Di segmen ini, option part yang jadi primadona adalah velg cast wheel, velg spoke wheel, cakram, caliper, master, suspensi, knalpot dan panel bodi karbon.
Selebihnya, extra spot light, panel body bar, bracket top box dan box after market, biasa diadopsi bikers matic penghobi touring.
Spesial adventure, baik pelaku new comer maupun kawak, menunya hampir sama.
Yaitu belanja velg, ban, tromol, knalpot, raiser, setang kemudi, tuas rem - kopling, panel bodi, hingga extra spot light.
"Kalau saya mengamati, upaya pengembangan berbalut trend, guna memperbaiki performa sport trail standar pabrik, "sidik Rio.
Sedang, segmen pasar racing, hanya mampu berkontribusi sebesar 30%,
Tapi, alhamdulillah secara statistik sejak masuk bulan suci Ramadhan, menunjukan peningkatan.
Didominasi oleh penggemar herex, terbagi Tiger, GL Series dan Scorpio.
Termasuk fenomena maraknya sleep engine, berbasic Jupiter, MX King, Grand dan Supra X 125, juga turut berkontribusi.
Selebihnya, juga ada team privater road race dan kalangan komunitas yang aktif sunmori dengan DNA racing korek harian.
Didominasi sport trail dari CRF 150 style supermoto, CBR 150, All New R15, GSX 150R dan Ninja 250 single serta double silinder.
Ketika dikaji lebih dalam, untuk pasar sunmori, ada persamaan dengan pasar modifikasi.
Sebab, beberapa item option part eksterior mengalami up grade.
Bedanya, kalau sunmori dominan ke modifikasi mesin, meliputi replacement injector, throttle body, karbu, piston s/d 78 mm, camshaft dan katup.
Kalau sudah di tahap bore up atau stroke up, biasanya lanjut ke penggantian ECU, baik di motor atau matic Fuel injection.
Sama halnya di tipe karbu, selalu up grade CDI.
Sampai disini, para loyalis AHS Speed Shop, lanjut request pengadaan dynotest.
Dan memang rasional, sebab eranya Fuel injection.
Insyaallah bakda lebaran, akan disosialisasi.
"Sudah saya komunikasikan dengan Abah David dan mengamini, "pungkas Rio.
Di sisi lain customer daily use tetap ada layanan.
Khususnya segmen Original Equipment Manufactured.
Sebab, di kalangan ini pula, yang justru menjadi embrio pasar baru, mencakup kebutuhan option part variasi.
Tapi, sifatnya selera dan suka-suka, apa yang dinilainya bagus dan fungsi lantas diadopsi.
"Seperti stop lamp, bolamp HID, part daleman CVT dan knalpot tipe racing. "ulas Rio. skg
AMRF AHS SPEED SHOP, PONOROGO
Info : 0822 333 701 62 - 081 330 138 476