Seri perdana MCR 2024, yang dihelat di sirkuit Kanjuruhan, Kepanjen, Malang, masih menjadi rangkaian ajang pengenalan dan pembuktian SS1 Racing Oil.
Guna mengejar agregat kompetisi scoop nasional, Sunjoyo Presdir PT. Anugrah Mitra Sempurna, bela-belain datangkan squad tempur MBKW2 from Jogja.
Secara perspektif, agar level dan grade memiliki kesetaraan, sehubungan tradisi MBKW2 yang intens berlaga di laga Nasional.
Reviewnya, sejak SS1 Racing Oil dikenalkan ke public racing, Sunjoyo aktif melangsungkan research dan testcase bersama Mlethiz begawan MBKW.
Termasuk menganalisa kemampuan SS1 Racing Oil, saat diaplikasi pada kuda besi racing kompetisi garapan Mlethiz.
Pada fase ini, Sunjoyo ingin menyajikan standarisasi pola dan skema Racing Team, yang dibentuknya setara kapasitas tempur racing team Nasional.
Agar limit performa mesin secara menyeluruh, berikut kualitas pelumas mesin, dihadapkan pada fungsi batas maksimal.
"Pada prinsipnya kami mencari tolak ukur, sehubungan kemampuan dan kualitas pelumas mesin, yang baru saya kami rilis di pasar otomotif Nasional, "tegas Sunjoyo.
Ajay asisten Mlethiz yang kali ini mengawal Anugrah Mitra Sempurna MBKW Racing Team, di MCR 2024 putaran 1, mengaku puas dengan formula SS1 Racing Oil.
Dan dibela Aam Haris petarung potensial asal Lamongan, berlaga di kelas Expert dengan basic kuda besi GTR 150 dan Jupiter 5TP di kelas 130 Expert.
"Sejak sesi pengenalan lintasan di hari Jum"at sampai Sabtu sesi QTT, atau kurang lebih 50 lap, sengaja pelumas mesin tidak mengalami penggantian.
Data sehubungan umur pemakaian pelumas mesin, yang terus saya cari dan bukukan dalam data, "jelas Ajay.
Sesuai data real time sensor water coolant GTR menunjuk di angka 95 derajat, kemampuan pelumas mesin di seluruh rentang RPM, kerja mesin terbilang optimal.
Sedang Jupiter 5TP 130 cc, data dari temperature oli mesin menunjuk 112 derajat, mesin tetap bergasing optimal, kendati limiter diplot di 14 ribu RPM.
"Data itu saya sadur selama pemakaian SS1 Racing Oil sejak Jumat dan Sabtu, over all, telah layak untuk bertempur menghadapi racing team Nasional, "yakin Ajay.
Bicara lebih jauh, peran pelumas mesin kalau pengalaman saya pembuktian ada di pen piston atau small end.
"Kalau memang kurang sip, pasti muncul perubahan warna di permukaan pen piston seperti "gosong".
Tapi, saat check list seluruh option part mesin, tak ada kendala apapun atau penyimpangan, yang terindikasi dipicu oleh pelumas mesin.
Lalu perangkat pesawat gigi transmisi, input dari pembalap kami, tak pernah mengalami "missed" saat oper gigi, baik di RPM rendah maupun tinggi, "urai Ajay.
Dan ketika mengkalkulasi dengan layout sirkuit, kalau saya nilai di Kanjuruhan ini ruang ujian terberat peran pelumas mesin.
"Sebab, ada beberapa handicap yang memicu mesin over RPM, saat beradu late braking drastis.
Tapi, setiap mengumpan RPM menghela power produktif, mesin tetap bergasing licin, "puji Aam Haris.
Makin spesial dari total keseluruhan laga, Anugrah Mitra Sempurna MBKW2 Racing Team, sukses menebas total point peringkat 1 di kelas Expert dan peringkat 5 di kelas 130 Expert.
Torehan ini sekaligus, yang kian mempertegas performa SS1 Racing Oil tak terbantahkan. skg
