Nih motor sudah jadi jagoan sejak dahulu kala, Kawasaki Binter Mercy jadi idola kaum lelaki muda nan bergairah untuk membetot gas atau sekedar ngaspal untuk memacu adrenalin. Chardo tahu betul memperlakukan Binter Mercy yang pernah jadi iKon polisi era 80-an, doi mengubah Kawak lansiran 1980 menjadi aliran board tracker.
Basic mesin 200 cc membuat para seniman modifikasi kepincut untuk meminang sebagai bahan, termasuk Chardo. Sub Frame dipotong dan hanya meninggalkan lonely rider, tangki original disimpan dan digantikan tangki custom buatan sendiri. “Ini disengaja karena untuk mengejar gaya board trackernya,” seru modifikator aliaran eksteme ini.

Beralih ke kaki-kaki, doi mempecayakan pelek almu Rossi bertapakkan super gede 300x17 dan buritan 400x17. Chardo beramsusi bahwa gaya board tracker harus ban gambot, lebih besar lebih baik. Kedua pelek anti karat tersebut dibenamkan dengan karet lokal Swallow kombinasi 120/80x17 dan 150/80x17, terlihat gahar dengan jeruji chrome-nya.
Gara-gara ban gambot tersebut, Chardo harus memasang sokbeker depan milik Yamaha Byson dan belakang ditopang YSS tipe tabung. Dirasa bagian kaki-kaki telah mumpuni, doi memasangkan stang fatbar untuk handling. Agar terlihat ini board tracker tipe baru, bagian depan reflector pakai D-Maker dan buritan stop lamp aftermarket.

Masalah mesin tidak banyak diutak-atik, sistem pengapian serta karburator diperbarui karena penyakit mesin lawas ada disektor tersebut. Saluran akhir dipakai knalpot custom free flow agar mendapatkan kesan menggelegar saat di engkol kaki. Balutan terakhir diserahkan kepada Agus Kadal untuk menyemprotkan warna hitam dop untuk memperkuatkan kesan board tracker masa kini.
teks-foto : Jhon Wix
Data Modifkasi :
Pelek dpn : Rossi 300x17
Pelek blkng : Rossi 400x17
Ban dpn : Swallow 120/80x17
Ban blkng : Swallow 150/80x17
Sok dpn : Byson
sok blkng : YSS
Airbrusher : Agus Kadal
Modifikator : Chardo 69 Modified Tulungagung