Eko Yulianto Ahmad CEO 97 Trans, Sidoarjo : BISNIS TRANSPORTASI MILENIAL MASA KINI & TEROBSESI BANGUN EKSISTENSI DI MOTOCROSS

Dunia transportasi masa kini terus mengalami persaingan yang cukup ketat. Banyak cara, promo dan jurus yang dilayangkan oleh pengelolanya, untuk tampil kreatif dan inovatif, untuk berebut pasar.

Salah satunya Eko Yulianto Ahmad, CEO "97 Trans", sebuah bidang usaha transportasi milenial, yang menawarkan layanan full service dan bertebar fitur.

Dalam statetmentnya, pria kelahiran Gempol tahun 97 itu menegaskan, dunia transportasi saat ini harus dinamis dan fleksibel. Jeli, membaca keinginan pasar dan harus berani menawarkan harga kompetitif. Serta selalu siap dengan unit armada baru.

Untuk saat ini Eko telah menikmati hasil, proses perjuangan yang dirintis di 2015 silam.

Reviewnya, Eko mengawali bisnis tranportasi ini dengan menjadi sopir, yang menjadi menu paketan mobil renthal di tempatnya bekerja.

Dan berlangsung hingga 2017. Pahit, manis dan getirnya bisnis transportasi, telah dilaluinya dan dijadikanya sebagai bekal pengalaman.

Di akhir 2017, Eko sepakat  membuka bisnis transportasi sendiri. Mengusung nama "97 Trans".

Filosofinya 97 adalah tahun kelahiran saya dan saya suka angka 97, cukup bermakna dalam kehidupan pribadi saya, "senyum Eko.

Saat mengawali, Eko memakai armada Toyota Hiace dan isuzu Elf, sesuai dengan segmen yang dibidik yaitu pariwisata.

Pasalnya di segmen ini yang menurut Eko masih ada peluang untuk bersaing dan berebut pasar.

Prediksi Eko memang tepat, setelah berjalan 3 bulan, nama 97 Trans langsung banyak dikenal. Dari kalangan corporate, ibu PKK sampai lembaga pendidikan.  

Tapi, dari jam terbang dan pengalaman bisnisnya, Eko mau berada di zona nyaman. Lantas, bisnis transportasi dikembangkanya ke segmen Premium Car dan VVIP.

Segmen yang dibidik kali ini adalah artis, tokoh penting, protokol Paspampres, militer dan keperluan premium lainya. Sehingga, teknis dan layanan special yang satu ini, berjalan sesuai kesepakatan dan prosedur yang terukur.  

Sontak nama Eko, tenar di kalangan militer, khususnya di Jatim. Mengingat, layanan "97 Trans" sangat istimewa dan bukan sekedar bahasa promo atau iklan. Sehingga, "97 Trans" telah menjadi rekanan yang kredibel.

Sampai saat ini, armada yang dimiliki Eko keseluruhan total 14 unit, terbagi Isuzu Elf dan Toyota Alphard terbaru.

Kerenya, dibalik bisnis transportasi yang dijalankanya, Eko ternyata penghobi motocross.

Bedanya Eko di motocross, tampil sebagai Team Support alias sponsor Prima Persada crossser potensial asal Pasuruan. Selain itu, Eko melalui "97 Trans", juga mensuport tracker karakter petarung Farudilah Adam 127 di grasstrack. 

Merupakan formasi crosser dan tracker yang tepat, untuk membangun sebuah brand dan popularitas.  

Hanya sebagai bentuk apresiasi kepada crosser, sekaligus untuk mengenalkan 97 Trans di kalangan penghobi otomotif segmen off road roda dua.

Prima layak disuport, karier dan prestasinya cukup gemilang. Apalagi setelah diback up Rojali dari R-Tech, yang memiliki jam terbang cukup tinggi di dunia off road roda dua.

"Memang di beberapa tahun silam sempat vakum, tapi di tahun ini saya bakar semangatnya, untuk kembali gas poll, "semangat Eko.

Untuk off road roda dua, Eko juga sempat menjadi pelaku.

"Dulu saya aktif di adventure dan latihan motocross, tapi karena kesibukan kerja dan kerja, akhirnya saya putuskan untuk memeriahkan melalui suport dan sponsor pendamping, "jelas Eko.  

Dan melalui motocross ini pula, saya juga memiliki uraian dan harapan agar "97 Trans", lebih dikenal masyarakat luas.

Entah pihak sponsor, band atau artis bintang tamu, crosser, manager hingga owner team motocross.

"Saya optimis di kemudian hari pasti ada feedback, sehubungan dengan alokasi suport crosser di motocross, yang telah komit saya sosialisasi, "papar Eko.   skg