Intensitas fisik dan training skill petarung crosser Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan, hampir tak pernah putus. Sebulan 4 kali latihan bersama di sirkuit pribadi Rizqy Motor Boss Mild, desa Bulusari, Gempol, Pasuruan. Makin spesial, telah menjadi agenda rutin, sesuai strategi matang H. Rokhmawan Big Boss Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan juga pemilik pabrik rokok ternama Boss Mild.

Maka, ketika tertundanya jadwal balap seperti masa pandemi ini, tak menjadi problem bagi Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan.
Sebab, Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan, awalnya dibangun hanya sebatas untuk menikmati hobi, mencari regenerasi dan mendulang prestasi.

Maka, saat menghadapi pademi seperti saat ini, saya berusaha bijak menanggapinya. Dan memang menjadi tantangan, bagi setiap Management Team MX-GTX.
“Sehubungan dengan konsistensi pola dan cara untuk menggairahkan dan menjaga kemampuan bertarung para crosser, ”sebut H. Rokhmawan.

Bahkan, untuk mamaksimalkan proses training skill para crossernya, sirkuit Rizqy Motor Boss Mild, kembali direvisi. "Kali ini pada bagian panjang akan ditambah 40 meter, berikut tikungan ke kiri 80 meter, lengkap dengan handicap-nya, "tambah Dikco Manager Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan.
Sebab, berdasar dari tinjauan saya, serta hasil input crosser, straight setelah start kurang panjang. Top speed diumpang kurang maksimal. Dengan tambahan 40 meter, diharapkan ada peluang untuk menambah speed.

Tambahan dan pengembangan skill, optimis lebih makin sempurna. Sebab, zona start dan sepanjang straight awal, menjadi taruhan nyali crosser.
Hingga cara penentuan sikap crosser saat menghadapi tekanan lawan. Dengan begitu pasti ada improve sikap, dan pola pikir taktis.

“Disini saya akan membentuknya, agar lebih berani full throttle, ”semangat H. Rokhmawan.
Dari mengikuti laga di Onesixeight Indiel MX-GTX Openchampionship 2020, saat digelar di 12-3/9/2020 silam, beberapa petarung Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX Team, Pasuruan telah mendominasi podium.

Kendati demikian, tetap ada input berkesinambungan, terkait dengan gaya pelatihan. Sebagai, langkah strategis untuk mengikuti level dan tensi kompetisi.
Sudah saya prediksi, sehubungan tertundanya jadwal balap, berbanding kemampuan crosser tim-tim yang biasa aktif berlaga. Mereka, libur balap atau justru giat berlatih.

Sampai menjelang event masih random, secara peta kekuatan dan kapasitas skill. “Semua tim saling mengintip dan prediksi, ”sebut H. Rokhmawan.
Tapi, faktanya, lama nggak balap, ternyata skill petarung-petarung nasional makin luar biasa. Maka, saya simpulkan kalau hanya piawai dan rutin latihan tanpa perlawanan, sulit untuk mencari pembandingnya.

Dan sekarang, lebih saya fokuskan untuk pengembangan skill saat laga dan mendapat tekanan.
“Tahap ini, yang akan saya jadikan bahan, metodhe pelatihan, hingga memiliki mental bertarung out of the box, ”analisa H. Rokhmawan.

Pada kesempatan ini juga, Muhammad Rizqy Dwi Pratama putra H. Rokhmawan, makin serius berlatih memacu KTM 85 cc versi 2020, dengan jersey terbarunya. Bersama Lantian Juan, M. Zidane, Desmont Jonathan, Raditya dan Fadilah.
Praktis, seluruh petarung Rizqy Motor Boss Mild MX-GTX, Pasuruan saat ini, menerapkan mode latihan simulasi kompetisi. “Sehingga, ada unsur pressure dan saling mengovertake, ”tegas H. Rokhmawan. teks - foto : rio