Persis dengan statetment yang sempat dilontarkan Mevans Sanggramawijaya rider dan croser Onesixeight Racing Team, bahwa di 2021 akan terjadi reformasi team besar-besaran.
Bagian dari strategi team, untuk membangun suasana lebih fresh, hingga berujung pada tarjet mendulang prestasi yang lebih mengkilap di 2021.
Pelan tapi pasti, mulai nampak hilal siapa saja yang akan memperkuat Onesixeight Racing Team di musim kompetisi 2021.
Implisitnya, rider ganti brand kuda besi pastinya akan membangun opini public, hingga klausul kontrak atau pindah team.
Termasuk, Farudilah Adam saat bertandang ke Headquarter Onesixeight Racing Team, Jakarta pekan silam.
Pemandangan ini yang terus membuat penasaran pengamat dan pelaku balap, yang notabene telah menjadi rival Onesixeight Racing Team.
Benarkah Adam sapaan rider dan crosser serba bisa itu, datang hanya menguji hasil final seting performa suspensi dan mesin kuda besi, yang akan diturunkan Onesixeight Racing Team di musim kompetisi ?
Prediksi demikian kurang kuat dan tak beralasan, toh Onesixeight Racing Team telah memiliki rider dan crosser sebagai tester, yang sama jagonya dengan Adam.
Khususnya rival-rival Adam yang ada di motocross, grasstrack dan supermoto. Ketika dianalisa, kalau memang benar Adam akan memperkuat Onesixeight Racing Team, gawat juga bagi rival Adam.
Sebab, ketika komposisi kekuatan Onesixeight Racing Team dipadukan skill Adam, pastinya akan menjadi mega power !
Saat dikonfirmasi, Mevans menanggapinya santai, mengarah ke perbincangan serius, soal akan mengontrak atau memakai Adam di musim kompetisi 2021.
“Adam sowan dan silaturahmi ke Headquarter Onesixeight Racing Team, ”timpal Arif Sutrisno CEO Onesixeight Management dalam keterangan resminya.

Saya berbincang panjang lebar dengan Adam, tentang perkembangan motocross, supermoto dan kompetisi supersport dengan Adam.
Adam asyik juga diajak ngobrol, karakternya low profil tapi berani. “Tetap dapat energy positif selama berbincang dengan Adam, untuk melengkapi formasi Onesixeight Racing Team, ketika berbicara soal persiapan dan strategi, ”urai Arif Sutrisno yang akrab disapa Si Tampan di keluarga besar Onesixeight Racing Team itu.
Nah, benarkah sinyalemen kuat ini yang menjurus, akankah Adam dikontrak Onesixeight Racing Team ?
Ketika bicara spekulasi, sekelas Onesixeight Racing Team, pastinya cukup mudah ketika mengontrak Adam. Tapi, lagi-lagi pertanyaanya, Adam akankah diposisikan dimana ? sebagai rider atau crosser ?
Sebab, di musim kompetisi 2021 Adam lebih aktif berlaga di grasstrack, saat aktif berlaga di Powertrack 2020. Selain itu juga Trial Game Asphalt dan supermoto series.
Tapi, di dua segmen kompetisi berbeda ini, nama dan kepopuleran Adam, justru lebih bertaring di supermoto.
Dengan demikian, kuat memastikan kedatangan Adam di Headquarter Onesixeight Racing Team ini, jelas mengarah ke soal persiapan dan memperkuat Onesixeight Racing Team di segmen supermoto.
Bagaimana ketika ditinjau dari asal usul Adam, sebagai rider dan crosser Malang, Jatim. Pertanyaan mendasar yang satu ini, kemungkinan akan mengurai prediksi dan rasa penasaran public otomotif di Indonesia.
Benarkah Onesixeight Racing Team membangun team satelit di Jatim ? Sebab, salah satu personil Onesixeight Racin Team, yaitu Ferry “Copet” Irawan juga dari Malang, Jatim.
Kalau benar demikian, itu artinya di musim kompetisi 2021, Onesixeight Racing Team, akan kembali mengepakan sayap lebih luas, sampai di Jatim yang sebelumnya ada di Pemalang.
“Lihat saja di awal musim kompetisi 2021, Onesixeight Racing Team pasti tampil, dengan berbagai penyegaran totalitas dan pasti menjadi champion, ”tegas Mevans dengan nada mantap penuh optimis.
Makin ngeri lagi, di sesi sebelumnya juga ada sosok Rey Ratukore yang tidak pernah absen ketika Onesixeight Racing Team menggelar latihan di sirkuit Sentul Kecil, Bogor.
Memang menjadi hal ironis, ketika melihat Rey Ratukore melakukan uji coba dengan kuda besi Husqvarna FS 450 versi 2021, dengan tampilan bodi polos warna putih.
Rey yang brilian soal ilmu balap on road, makin mudah beradaptasi. Perbedaan wheel base bebek, sport dan supermoto, dikajinya jeli sebagai rumus dan pedoman racing line.
Sesi test case performa suspensi dan speed, sudah tak ada lagi problem. “Semua berjalan sempurna, dari traksi, durability, speed hingga kelayakan seluruh option part racing diaplikasi, ”beber Arif Sutrisno.
Bahkan, Arif Sutrisno turut membenarkan saat diklarifikasi status Rey Ratukore. Untuk saat ini Rey Ratukore ada rencana berlaga di supermoto dan memperkuat Onesixeight Racing Team. Itu artinya sudah tak lagi menjadi wacana !

Kabar hangatnya lagi, masih ada sosok lagi satu rider senior dan biasa berlaga di kelas FFA 450, tapi oleh Management Onesixeight Racing Team masih disimpan namanya.
“Mungkin mendekati mulainya musim kompetisi 2021, namanya baru akan kita umumkan ke public, ”tandas Mevans.
Dan pastinya tetap didampingi Manager Bidang Motocross Irwan Ardiansyah, sebagai orang penting nomer 2 di Onesixeight Racing Team, setelah The Real Man Mevans Sanggramawijaya.
Lantas, apa jadinya saat trisula Onesixeight Racing Team, berlaga di supermoto dan rangkaian supermoto series lainya ?
Ditinjau dari berbagai faktor, semua telah terpenuhi dan hampir tak ada celah, untuk mendulang prestasi, tinggal faktor luck yang menentukan.
Sisi lain, Arif Sutrisno dalam keterangan resminya, turut mengurai untuk progress Onesixeight Racing Team di 2021. Masih tetap fokus di pengembangan dan memacu prestasi crosser junior, yaitu Sheva Ardiansyah dan Ryan Devano Ardiansyah.
Kabar bombastisnya, apabila sudah boleh dan diizinkan berpergian ke luar negeri. Dalam waktu dekat ini, Onesixeight Racing Team akan membawa Sheva Ardiansyah, Ryan Devano Ardiansyah dan Azim Zulfikar untuk berlatih di Amerika, sekaligus refreshing untuk menyegarkan suasana.
Selain berlatih, kita harapkan masing-masing crosser bisa memberikan input, sebagai study banding. Untuk direalisasi saat pelatihan di internal Onesixeight Racing Team.
“Sebab, dinamika kompetisi cukup atraktif, bergulir dan terus berkembang. Alasan itu, kita juga harus agresif menjawabnya, sebgai keseriusan Onesixeight Racing Team di dunia kompetisi tanah air, ”yakin Arif Sutrisno. teks - foto : enea/doc