Ninja "Pecel Malam", Sidoarjo : NGAJI OYI BALAP OYI !

Kendaraan atau alat transportasi, bagi Gus Firman Nitinegoro merupakan simbol peradaban, prestige, yang mutlak mengalami up grade dan harus serba istimewa, seiring perkembangan jaman.

Terlebih alat transportasi bagi Gus Firman sapaan beken-nya, diperlukan untuk menjalankan peran keagamaan dan sosial, dengan tetap menjunjung tinggi syariat Islam dalam penggunaannya.

Basic Kawasaki Ninja R150, diklaim paling tepat merepresentasikan karakter dan jiwa muda Gus Firman, sebagai partner penunjang aktifitas daily use.

Bahkan pemilik Rumah Makan "Pecel Malam" di kawasan Jl. Trunojoyo, Sidoarjo itu, terobsesi untuk membuat Ninja R150-nya tampil beda.

Ironisnya, kalau modifikasi bodi biasanya mengarah ke skala face lift, tapi Gus Firman justru down grade dan berkiblat pada tampilan Ninja 150SS.

Dengan ciri khas head lamp berganti Neo classic style Rhino Light, berikut penggantian adaptor custom.

Total bodi mengalami repaint kuning berbahan Sikkens, berkombinasi hitam pada wide shroud, berikut mereplika decals identitas Kawasaki Ninja 150SS.

Soal detailing, Gus Firman terbilang jeli, khususnya pada tampilan kompartemen mesin.

Seperti penambahan deflektor calter kopling, calter magnet dan cover Super Kips, yang diadopsi dari produk 2TC.

Makin spesial, radiator saat ini berganti produk VND, berdimensi lebih besar, diinstal dengan selang Samco dan bermuara di waterpump yang berganti cover dari brand JRP.

Mantapnya, kaki-kaki mengalami up grade, swing arm berganti Ai Tech dengan lower link stabilizer, sementara suspensi depan inner tube depan dilapis anodize warna gold.

Berikut tambahan stabilizer triple clamp aftermarket, menyiasati agar suspensi depan kompak menerima rebound.

Pada kompartemen cockpit, master rem berganti Nissin, mengontrol caliper Brembo 4 piston aktif, yang bersanding cakram KTC.

Dipadu tuas kopling R25, berikut penambahan Volt Meter aftermarket, yang diinstal pada crown triple clamp aftermarket.

Sebagai penunjang handling saat berakselerasi, setang kemudi berganti low rise dan dibekali steering dumper aftermarket.

Kelar merombak tampilan bodi, hingga menginstal detailing akseso, lanjut giliran Swega begawan workshop racing RAT Motorsport di Jl. By Pass Juanda 17, Sedati, Sidoarjo, yang dibuat repot Gus Firman.

Risalah Buraq tunggangan Rasullullah Shallallahu Alaihi Wasallam, menjadi inspirasi dan kiblat Gus Firman.

"Agar bisa datang lebih awal saat mengikuti pengajian, tepat waktu sowan ke waliyullah dan tetap gaul ketika menyelipkan dakwah bersama 2 Stroke Community, "jelas Holili mekanik RAT Motorsport mengutip pesan Gus Firman.

Latar putih Istiqomah ini, performa mesin lantas diupgrade oleh Holili yang dikawal Radit asisten-nya juga siswa RAT School.

Langkah awal, piston dipinang dari brand ART 59 mm dan dihantar stroke 55,6 mm berbasic as kruk Moto 1.

Dari meningkatnya kubikasi silinder, doping tenaga disempurnakan karbu PWK 35 mm, yang diremer 38 mm.

"Pada kompartemen ini, tetap ada tambahan teflon high temp sebagai formulanya, untuk memaksimalkan kompresi sekunder.

Dan diteruskan membuka sudut crankcase, untuk memperbaiki flow gas segar ke lubang bilas, "terang Swega buka kartu.

Impact-nya, debit gas segar jadi meningkat, dengan komposisi main jet 158 dan pilot jet 48, yang dikontrol membran Kawasaki KX 125 custom.

Dan dihantar desain lubang transfer yang mempertahankan bawaan pabrik, berpori polish tipis.

"Dengan catatan mekanis Super Kips masih aktif, dengan komposisi buret volume ruang bakar 17,4 cc, "urai Holili.

Untuk kebutuhan daily use, touring dan Sunmori, konfigurasi tinggi exhaust saat ini 29 mm dan lebar 41 mm.

Menurut Radit, performa speed di gasingan tengah atas bengis, ketika dipadukan knalpot RS-1 Super Cobra dengan silincer tembak atas.

"Untuk saat ini pendukungnya, masih CDI OEM, final gear 14-37 dan pegas kopling MTR. Sampai sejauh ini, Gus Firman sangat puas, oleh hasil penyegaran performa mesin Ninja 150SS terbarunya, "jelas Holili.    skg