Gengsi kompetisi 5TP kode mesin Jupiter di jagad road race memang tak terbantahkan, sehubungan popularitas dan up date teknologi terkini yang diadopsi.
Kendati sempat dimonopoli oleh pesanan sponsor, tapi basic kuda besi 5TP, tetap tak tersisihkan di pagelaran road race di Indonesia.
Bahkan turut menjadi jajaran kelas bergengsi di spektakuler event bertajuk LFN HP 969 Road Race Championship 2025, Surabaya.
Semua kalangan racing team antusias menyambutnya, lantaran diyakini menjadi jenjang karier para engine builder sebelum kenal era Fuel injection.
"Satu hal yang jadi alasan mengapa kelas ini tetap menjadi primadona ?
Karena, kelas berbasic 5TP masih diklaim sebagai kelas yang obyektif.
Dalam proses researchnya, serapan manual tech dan pemakaian part racing, lebih berimbang.
Outputnya, antar racing team, bisa saling berebut pundi-pundi point lebih kompetitif, "sebut Sofyan Big Boss Balsawood Racing Team.
Analisa mendasar ini, Balsawood Racing Team berlatar usaha kayu balsa olahan kualitas export ini, kembali membangun 5TP, spesial digawangi oleh Donny punggawa Donny Speed, Probolinggo.
Kabarnya, Paras Jupiter road race ini, disebut-sebut menjadi kuda besi idaman dan kebanggaan Arga Yuda Wirahadi putra ke 3 Sofyan.
Ngerinya, hasil modifikasi mesin 5TP pacuan M. Nabil petarung young guns kelahiran Probolinggo itu, mengadopsi DNA grasstrack.
Kilas baliknya, Donny sempat berjaya di grasstrack dengan gacoan 5TP dan sekarang dikloningnya di 5TP segmen road race.
Blok silinder dan piston Charmo ceramic, jadi andalan melayani booster program CDI Rextor yang menembus 12.500 RPM, dengan asumsi bearing crankshaft full high speed.
Kelebihan-nya, material dan efek metalurginya, masih sanggup menahan temperature perbandingan kompresi 14 : 1.
Peluang ini, lantas dimanfaatkan Donny menghitung kembali gas speed pada porting intake silinder head, dengan flow bench.
Acuhan reseting debit gas segar, kebutuhan camshaft custom racikan Donny, jadi lebih terukur sistematis.
Outputnya, racikan gigi rasio 1, 3 dan 4, terkonversi ke speed lebih signifikan.
Otomatis, jadi bekal bertempur M. Nabil untuk memperebutkan posisi terbaiknya, terutama jelang keluar tikungan dan rolling speed sirkuit GBT, Surabaya.
"Bagi kami, LFN HP 969 Road Race Championship 2025 ini, tercatat menjadi laga perdana.
Nol problem dan bisa masuk di koloni depan saat kejuaraan, sudah membuat kami bangga.
Tetap ada evaluasi berkesinambungan, untuk next event dan pasti kami bisa menyabet podium, "tegas Sofyan optimis. enea
