Memang belum terbantahkan, Kediri sejak di era milenium, memegang kendali penuh, peta kekuatan grasstrack motocross di Jatim.
Bahkan, dinasti punggawa dan begawan-nya, terus tumbuh kembang, hingga berita ini diturunkan !
Motocross grasstrack di Kediri, kalau diilustrasikan seperti kultur budaya, menjadi kebanggaan, mentradisi, saling menguatkan, semua kalangan.
Dari official team-nya saja, dijubeli jajaran bergelar jawara, belum lagi instruktur dan sebelahnya.
Maka, "sial" bagi Kota atau Kabupaten sebelah, saat mentracking jajaran official team Pengcab IMI Kediri, diback up sosok "lakon" semua.
Dari saudagar sampai pengusaha, yang memiliki pengaruh kuat di otomotif segmen off road roda dua Nasional.
Seperti H. Udin yang identik dengan WTJ Group Samarinda, 211 Rafi Achmad Tazeer Team Boss Vicky RD Racing Pamekasan dan Nugroho Motocross Training, Kediri, yang banyak berpartisipasi di grasstrack motocross tanah air.
Kemudian, PT. Rizqy Putra Mandiri, ANARA dan Desa Wisata Jambu, milik pribumi Kediri, yang bangga atas torehan prestasi dan medali team Pengcab IMI Kediri di Porprov 2025 cabor Grasstrack.
Makin spesial, kendati luar provinsi akan tetapi history pertemanan, yang lantas memancing Iwan Hermawan MX School, turut berpartisipasi di Team Pengcab IMI Kediri, menghadapi Porprov 2025 cabor Grasstrack.
Termasuk Arief Junaidi SH Ketua Umum KINGKERS, yang antusias mengawal sejak persiapan menghadapi Porprov 2025 cabor Grasstrack.
Sedang, Ketut Gautama Wakil Pengcab IMI Kediri, juga banyak berpera, mensukseskan Team Pengcab IMI Kediri, dalam menghadapi Porprov 2025.
Abstrak ini, yang menjadikan Kediri mendulang panen raya medali, di Porprov 2025 cabor Grasstrack, berikut adalah datanya :
- Trail Max 155 cc Standar Perorangan Juara 2
- Trail Max 155 cc Modifikasi Perorangan Juara 3
- Trail Max 155 cc Standar Beregu Juara 1
- Trail Max 155 cc Modifikasi Beregu Juara 2
- Trail Max 155 cc Exhebisi Perorangan Juara 3
- Trail Max 155 cc Exhebisi Beregu Juara 2
Ironisnya, torehan medali ini selain dibela crosser kawak Nasional, seperti M. Zulmi Arisetiawan dan Andreas Damara, juga tampak tracker belia terklasifikasi Novice.
Yaitu Marcello Valendika dan Mohammad Ismaul Husna.
Fenomena ini pula, yang sekali lagi kian mempertegas bahwa regenerasi tracker crosser di Kediri, tak ada habisnya.
Bahkan, kalau dikaji mendalam, secara timing pembentukan atlit Porprov 2025 cabor Grasstrack sejak 10 bulan silam, terhitung matang, komprehensif pula.
"Siap atau tidak, laga bergengsi skala Provinsi di Jatim ini, pantasnya untuk disambut bersama gaungnya !
Mengingat, di Porprov 2025 ini pula, loyalitas pelaku otomotif di lingkup Kota maupun Kabupaten dipertanyakan.
Sebab, ketika dikaji bersama, atlit yang tampil di Porprov 2025 adalah sebuah produk, dari konsolidasi dan keprofesionalan jajaran pemangku otomotif di Kota maupun Kabupaten.
Dan gelar ini, tanpa komando, sebagai esafetnya, kami perjuangkan dan pertahankan all out, hingga saldo ATM Nol, "lantang Tri Priyo Nugroho Panglima Pengcab IMI Kediri, merangkap instruktur atlit Porprov 2025, Kediri.
Salutnya, bergelimangnya medali yang diraih oleh atlit Kediri pada cabor Grasstrack di Porprov 2025 ini, kabar spesialnya akan diganjar bonus hingga Rp. 250 juta, untuk seluruh petarung dan official team Kediri.
Disebut-sebut yang menggelontorkan bonus itu adalah sosok dermawan kelahiran Kediri, yang memiliki kadar gila terhadap jagad grasstrack motocross.
Kabar istimewanya, Bonus Rp. 250 juta ini, terlepas "diluar bonus" yang diberikan dari KONI Kabupaten Kediri.
Itu artinya, secara efek dominonya, Kediri lagi-lagi menjadi pionirnya dalam mengatrol "value petarung", di jagad otomotif roda dua.
Sekaligus, menjadi stimulus menuju keprofesionalan dalam manajerial, setara sepak bola !
Menyinggung skeptis ini, memang sesuai ekspetasi, terlebih Kediri tercatat cukup banyak memiliki sirkuit motocross grasstrack, dari skala Kejurprov sampai Kejurnas.
Kemudian juga intens ditunjuk menjadi lokasi tuan rumah, grasstrack motocross, serta event otomotif lain, seperti drag bike dan road race.
Hakim Rahmadsyah, Ketua Umum KONI Kabupaten Kediri yang selalu didampingi Ronggo Sekjend Pengcab IMI Kediri, dalam sambutanya menyampaikan, "Untuk mensukseskan Porprov 2025 cabor Grasstrack, Kami telah siap berpartisipasi, berkontribusi, mengawal sampai On Track, demi mencetak atlit dan mendulang medali terbaik.
Kami juga berusaha, senantiasa menawarkan ide, evaluasi preventif dan mencari solusi sejak dini, sejak sesi pemusatan pelatihan, jelang hadapi Porprov 2025 cabor Grasstrack.
Setelah kami monitor, telah terkoordinir rapi dan masing-masing ada penanggung jawab, bahkan telah berjalan mode otomatis.
Kami berserta jajaran, sangat mengapresiasi Official Team Kediri cabor Grasstrack Porprov 2025, komitmen dan konsistensi ini, akan kami upayakan untuk terus digairahkan, menghadapi laga serupa di tahun mendatang, "puji Hakim Rahmadsyah.