Bagi Rizal sang pelaut jika tak melaut pasti senangnya keliling kota, maka dipinanglah Honda PCX jadi kuda besi harian yang berasal dari hasil jerih payah selama menjadi “Popeye”. Rizal menunjukan Sulton Speed untuk mendandani matic gambot jahitan 2019 itu ke arah modifikasi plug n play.
Sulton sudah berpengalaman untuk memodif PCX, arah plug n play arahnya ke harian. “Lebih bermain aseso, mesin masih standar” ujarnya Sulton. Proses awal Sulton fokus ke bagian bodi, semua dipretheli unutk dilabur cat baru. Pilihan duo tone putih dan kuning jadi pilihan.

Laburan putih glossy dari Danagloss jadi awalan PCX berplat M ini, seluruh bodi kembung disemprot total. Tambahan pemanis pada bodi putih itu diberikan warna kuning, sedikit berkesan mothai look ditambahkan stiker striping PCX versi negara gajah putih. Kombinasi duo tone dan striping ciamik itu bikin eyecathing, kesan elegan kena banget.

Kelar mempermak bodi si kembung PCX, Sulton berburu aseso yang cocok buat PCX ini. Trend rainbow masih menjadi acuan, kesan glowing jika terkena sinar matahari.Tidak total menjejalkan rainbow, Sulton menggabungkan dengan karbo look. Trend karbon masih jadi idolaselain rainbow, semua hal yang barbau kotak-kotak kecil itu terlihat pada sepatbor belakang, tutup filter, cover knalpot dan tutup radiator. Semua full warna ala peredam panas itu.

Tujuan awal dibuat sang owner si Rizal untuk jelajah kota maka, bagian kaki dan sokbeker diupgrape satu level. Sok belakang dijaminkan ke Ride It versi GP series bertabung, sok tunggal itu menopang donat aspal lokal dari Swallow kombinasi 70/90 dan 80/90. Setelah dirakit semua, PCX Popeye ini siap beraksi !.
teks-foto : Jhon Wix
Spek Modif :
Ban depan : Swallow 70/90
Ban belakang : Swallow 80/90
Sok belakang : Ride It GP Series
Tutup master rem : Black Diamond
Setir : Rainbow
Handle : Rainbow
Sepatbor belakang : Karbon
Cover knalpot : Karbon
Tutup radiator : Karbon