INI PESAN PANGLIMA IMI JATIM, SAAT PENGUKUHAN PENGCAB IMI BANYUWANGI

Bambang Haribowo Panglima IMI Jatim, Bsrsama Kepengurusan Pengcab IMI Banyuwangi. Resmi dilantik, semangat menggairahkan aktifitas & event otomotif Banyuwangi. Bambang Haribowo Panglima IMI Jatim, Bsrsama Kepengurusan Pengcab IMI Banyuwangi. Resmi dilantik, semangat menggairahkan aktifitas & event otomotif Banyuwangi.

Demi mencapai pemerataan aktifitas event otomotif dan menggali potensi atlit cabor otomotif skala Kabupaten, di Jawa Timur, hari ini (25/6) Pengcab IMI Banyuwangi resmi dikukuhkan di Pendopo Shaba Swagatha, Banyuwangi, menandai awal masa bakti 2024-2026.

Pengukuhan ini include dengan dibentuknya jajaran kabinet terpilih, pastinya telah terseleksi, sehubungan kapasitas dan bobot berdasar porsinya.

Terpilihnya nama Yusi sebagai Ketua Pengcab IMI Banyuwangi, juga hasil penunjukan Ketua IMI Provinsi atau Pengprov IMI Jatim.

Sesuai, Anggaran Dasar IMI Pasal 63, tertulis Pengurus IMI Kabupaten/Kota ditunjuk, dipilih, dan ditetapkan oleh Ketua IMI Provinsi.

Anggaran Rumah Tangga IMI, juga menjelaskan pada Pasal 117, bahwa pemilihan Ketua IMI Kabupaten/Kota dilakukan oleh Ketua IMI Provinsi.

Pelantikan Kabinet Pengcab IMI Banyuwangi. Menerapkan sesuai prosedur IMI Pusat & Berlangsung khidmat.

 

Dalam pengukuhan Pengcab IMI Banyuwangi ini, turut dihadiri Bambang Haribowo Panglima Pengprov IMI Jatim, bersama pejabat teras Pengprov IMI Jatim, yaitu Pramudya dan Heru "Rawon" Subagiyo.

Dalam sambutanya, Bambang Haribowo menyampaikan, dengan keberadaan Pengcab IMI Banyuwangi ini, bisa kembali menggelar kejuaraan spektakuler otomotif sekelas "Tour De Ijen".

Logikanya, kalau balap sepeda saja bisa, terselenggara di Kabupaten Banyuwangi, mengapa segmen otomotif susah ?

Bambang Haribowo juga menambahkan, sehubungan dengan dinamika otomotif, layaknya geografis yang ada di Banyuwangi, bisa ditransformasikan menjadi sarana dan prasarana otomotif yang memadai.

Dan Banyuwangi menurut saya, menjadi wilayah yang sifatnya butuh sosok inisiator juga inovatif, ketika mengasumsikan sebagai wilayah paling timur.

Pelantikan Kabinet Pengcab IMI Banyuwangi. Siap canangkan program-program otomotif terbaru & inovatif.

 

"Jadi, akan lebih fenomenal juga proporsional, ketika Banyuwangi terbangun kembali sebuah daya pikat, untuk memancing pelaku otomotif kembali berbondong ke Banyuwangi, "urai Bambang Haribowo membakar semangat.

Untuk saat ini, nama Yusi memang paling ideal menjadi regulator otomotif di Banyuwangi.

Mengingat secara basic, Yusi memiliki darah DNA otomotif, sejak belia telah memiliki kadar gila di otomotif, hingga saat ini aktif di komunitas Harley Davidson.

Flamboyan Man penggemar Scooter atau Vespa itu, juga dekat dengan seluruh kalangan komunitas roda dua dan roda empat, termasuk, bengkel modifikasi, hingga tokoh legend otomotif.

Melebur dan terlibat dalam baksos, juga intens diprakarsai bersama komunitas roda dua dan roda empat, di Banyuwangi juga luar provinsi.

Pilar-Pilar Otomotif Jatim. Siap mengawal event & aktifitas otomotif Banyuwangi Go Nasional.

 

Yusi di kepengurusan Pengcab IMI Banyuwangi, maju bersama Didik Momo, sosok legend otomotif Nasional, segmen road race, yang pernah membela Hens Ar Speed dan Madura Persada Karya.

Peran Didik di Banyuwangi relatif mutlak dibutuhkan, ketika mereview Banyuwangi di perjalanan racing kompetisi lama terlelap !

Kolaborasi Yusi dan Didik, optimis akan banyak membawa perubahan otomotif di Banyuwangi. Pasalnya kedua "bapak-bapak" ini berkarakter proaktif, dengan "curriculum vitae" yang tak terbantahkan lagi di jalur otomotif.

Kalau, Yusi penggerak Komunitas dan Didik penyulut bising Knalpot, kedua aspek ini terbilang paling kolosal, secara loyalisnya.

Otomatis, mengalirnya dan sosialisasi program otomotif inovatif, makin ringan, juga singkat disusun oleh kedua pilar otomotif di Banyuwangi itu.   skg/foto : doc